[FOOD DIARY] Saoto Bathok Mbah Katro, Kalasan, Yogyakarta

Mau makan soto sapi dengan suasana yang begitu sederhana sambil menikmati suasana alam sekitar? Disinilah tempatnya.



Tempat makan ini begitu dekat dengan Candi Sambisari sehingga bagi kalian yang sedang berada di Candi Sambisari atau sekitarnya bisa langsung kesini untuk mencobanya. Begitu kalian tiba, kalian akan terbawa oleh suasana yang begitu sangat sederhana lewat pondok-pondok bambu yang dibangun secara sederhana.



Sebelum kalian duduk entah duduk di kursi dengan meja ataupun duduk lesehan, kalian bisa memesan langsung ketika kalian tiba di tempat ini. Sambil memesan, kalian bisa melihat penyajian soto sapi yang ditaruh dalam mangkok berbentuk batok kelapa ini.



Setelah memesan, kalian bisa langsung duduk dan menunggu pesanan kalian diantarkan. Tidak lama berselang pesanan kami pun tiba dan kami pun langsung menyantap soto sapi yang ditaruh dalam mangkok berbentuk batok kelapa ini. Harganya pun murah, hanya dengan Rp 5.000,- kalian sudah bisa menyantap semangkuk soto sapi. Murah? Iya, tetapi porsinya kecil sehingga kami menambah satu porsi lagi agar bisa terasa kenyang.

Soto sapi (Rp 5.000,-)
Kuah sotonya sendiri menggunakan kaldu sapi tetapi terasa ringan dan tidak berminyak sama sekali sehingga kalian tidak akan merasa eneg untuk memakannya. Jika mau menaikkan rasanya, cukup tambahkan sedikit garam, sedikit jeruk nipis, dan sedikit kecap manis agar terasa lebih nikmat. Dagingnya juga begitu lembut sehingga kalian tidak akan kesulitan untuk mengunyahnya. Menyantap soto sapi sambil menikmati suasana sawah maupun rawa buatan di sekitar tempat ini memberikan sensasi tersendiri yang berbeda.


Tidak hanya soto sapi yang bisa kalian santap, mereka juga menyediakan makanan pedamping lain seperti sate usus, tempe goreng, dan sate telur puyuh. Harganya pun juga murah sehingga kami memesan dengan jumlah cukup banyak.

Sate usus (Rp 1.000,- per tusuk) dan sate telur puyuh (Rp 2.000,- per tusuk)
Tempe goreng (Rp 500,- per biji)
Demikian food diary kami pada hari ini dan nantikan terus food diary kami berikutnya. Sampai bertemu kembali.

Lokasi:

Post a Comment

6 Comments

  1. Gak cukup semangkok pasti... 😊

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya benar, gak cukup semangkok, minimal 2 mangkok baru kenyang XD

      Delete
  2. Subhanallah enaknya Saoto Bathok Mbah Katro, pengen banget nyobanya,murah dan yang pastinya enak

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya wajib dicoba, dijamin gak puas hanya satu mangkok saja..

      Delete
  3. ini nih yang buat suka sama Jogja, makanannya enak dan muraaahhh. Jadi pingin makan terus sayangnya perut gabisa nampung kebanyakan

    ReplyDelete
    Replies
    1. jelas jadinya lebih kalap kalau makan saking murahnya, hehehe...

      Delete